Tuesday, December 7, 2010

PROTEIN

Protein berasal dari bahasa Yunani proteios yang berarti pertama atau utama. Protein merupakan makromolekul yang menyusun lebih dari separuh bagian dari sel. Protein menentukan ukuran dan struktur sel, komponen utama dari sistem komunikasi antar sel serta sebagai katalis berbagai reaksi biokimia di dalam sel. Karena itulah sebagian besar aktivitas penelitian biokimia tertuju pada protein khususnya hormon, antibodi dan enzim.

Semua jenis protein terdiri dari rangkaian dan kombinasi dari 20 asam amino. Setiap jenis protein mempunyai jumlah dan urutan asam amino yang khas. Di dalam sel, protein terdapat baik pada membran plasma maupun membran internal yang menyusun organel sel seperti mitokondria, retikulum endoplasma, nukleus dan badan golgi dengan fungsi yang berbedabeda tergantung pada tempatnya. Protein – protein yang terlibat dalam reaksi biokimiawi sebagian besar berupa enzim banyak terdapat di dalam sitoplasma dan sebagian terdapat pada kompartemen dari organel sel.

Protein merupakan kelompok biomakromolekul yang sangat heterogen. Ketika berada di luar makhluk hidup atau sel, protein sangat tidak stabil. Untuk mempertahankan fungsi dan nya, setiap jenis protein membutuhkan kondisi tertentu ketika diekstraksi darinormal biological milieu. Protein yang diekstraksi hendaknya dihindarkan dari proteolisis atau dipertahankan aktivitas enzimatiknya.

1. Protein terdiri daripada unsur karbon, hidrogen dan nitrogen. Sesetengah protein juga mengandungi sulfur dan fosforus.

2. Unit asas molekul protein ialah asid amino.

3. Protein boleh terbahagi kepada dua kelas, iaitu protein kelas pertama dan protein kelas kedua.

4. Fungsi utama protein adalah:

  • Membina sel-sel baru
  • Memperbaiki tisu-tisu yang rosak
  • Membina enzim dan hormon
  • Menghasilkan tenaga apabila kekurangan karbohidrat dan lemak.

5. Kekurangan protein akan menyebabkan penyakit kwasyiorkor

No comments:

Post a Comment